Rabu, 20 Oktober 2010

Sosio Politik Asia Tenggara masa Lampau


Pada umumnya wilayah-wilayah di Asia Tenggara memiliki beberapa kesamaan diantaranya dalam sistem pertanian, pelayaran, pemujaan leluhur atau kepercayaan pada animisme, kosmologi antara laut dengan gunung, serta numerologi yang berkaitan dengan hal ghaib.
Masyarakat Asia Tenggara pada umumnya memiliki kepercayaan tentang hubungan manusia dengan dunia kedewaan, sebagai pengaruh ajaran dari kosmologi Hindu-Budha. Hal inilah yang menjadi konsep legitimasi raja-raja Asia Tenggara sebagai perwakilan dewa di dunia. Raja-raja dituntut memiliki moral yang tinggi dengan ciri-ciri; tidak besar diri, ilmu, memiliki pemahaman, adil, murah hati, harus mengerti tentang adat.
Kerajaan-kerajaan di Asia Tenggara, biasanya memiliki wilayah yang terpusat di daerah pesisir atau pedalaman. Daerah pesisir adalah daerah yang dekat dengan laut atau sungai, kerajaan yang dekat dengan laut atau sungai memusatkan kekuatannya pada armada maritim yang dimanfaatkan sebagai pusat perniagaan, armada maritim memberikan jaminan keamanan. Sedangkan daerah pedalaman digunakan sebagai wilayah penghasil bahan makanan, dengan mengerahkan sumber daya manusia yang banyak.
Politik perkawinan antar dua kerajaan di Asia Tenggara juga menjadi bagian dari usaha mempererat hubungan. Misalnya perkawinan antara Wareru (1287?-1306), dinasti kerajaan Mon yang berpusat di Pegu pada abad ke-13; perkawinan antara raja Lan Chang (Laos modern) pada awal abad ke-16 dengan putri Raja Lanna (Chiengmai). Tujuan dari politik perkawinan adalah mempererat hubungan kerajaan dengan pertalian kekeluargaan.
Kerajaan yang memusatkan perhatiannya pada perdagangan menjadi sebuah wilayah kosmopolitan seperti Melaka, Ayudhya, Aceh, Johor, Patani dan Jawa. Semakin maju perdagangan, umumnya kerajaan tersebut mulai meluaskan wilayahnya, caranya bekerjasama dengan wilayah pedalaman. Tidak dapat dipungkiri bahwa memang wilayah-wilayah itu saling ketergantungan dalam kerjasama.

1 komentar:

alchazin mengatakan...

dawa banget males maca
hehehe